Berita

TERIMA VAKSIN KEDUA, WALI KOTA SUTIAJI IMBAU WARGA JANGAN ABAI

Malang – Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji beserta istri, Widayati Sutiaji, S. Sos., MM menerima suntikan vaksin Covid-19 tahap kedua di gedung Kartini Jalan Tangkuban Perahu, Jum’at (09/04/2021).

Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji sedang melakukan pemeriksaan kesehatan sebelum vaksin tahap  kedua

Kali ini tak kurang dari 100 warga juga menerima suntikan vaksin Sinovac tahap kedua. Usai menerima vaksin, orang nomor satu di Pemkot Malang itu menyapa warga dan berpesan agar tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.

“Meski sudah divaksin dua kali, kami berharap warga tetap menjalankan 6M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjaga imunitas, mengurangi mobilitas dan menjauhi kerumunan. Vaksin ini bukan segalanya dan tidak membuat kekebalan terhadap virus dan vaksin yang handal adalah protokol kesehatan,” imbuh pria berkacamata itu.

Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji beserta istri, Widayati Sutiaji, S. Sos., MM menerima suntikan vaksin Covid-19 tahap kedua di gedung Kartini Jalan Tangkuban Perahu

Meski dengan adanya vaksinasi ini dapat menekan Covid-19, namun Wali Kota Sutiaji mengimbau warga agar tidak abai terhadapa protokol kesehatan. Pasalnya, jika kasus Covid-19 dapat terus ditekan seminim mungkin, maka akan berdampak positif bagi sektor ekonomi. Seperti mulai beroperasinya pasar modern, tempat pariwisata dan hotel dalam skala yang lebih besar.

Untuk program vaksinasi ini, terang Sutiaji, Kota Malang akan terus melakukan percepatan-percepatan, terutama bagi kalangan rentan terpapar virus, seperti lansia serta bagi warga yang belum menerima vaksin kedua. Dengan demikian, akan memberikan kekebalan kelompok atau herd imunnity yang lebih besar lagi.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr. Husnul Muarif yang turut mendampingi Wali Kota Sutiaji mengatakan pihaknya akan menuntaskan vaksinasi tahap kedua. Sedangkan terkait beberapa keluhan atau efek samping penerima vaksin pertama, seperti pusing, mual dan muntah, sudah disampaikan kepada pihak Kementerian Kesehatan.

Menurutnya, hal-hal seperti itu masih dalam kategori wajar karena daya tahan tubuh seseorang tidak sama. Untuk vaksinasi tahap kedua, efek samping dapat di minimalisasi dan jika masih ditemui nantinya akan ditangani lebih intensif lagi. “Kami sudah melakukan berbagai antisipasi, dan kami optimis untuk vaksinasi tahap kedua, beberapa efek samping sudah dapat ditekan,” urainya. (say/ram)

Sumber : https://malangkota.go.id/2021/04/09/terima-vaksin-kedua-wali-kota-sutiaji-imbau-warga-jangan-abai/